Perdebatan Setelah Debat

Election, Headline150 views
Bagikan

_Oleh: H. Hamlet Subekti_

OKEYBOZ.COM, BANGKA BELITUNG — Untuk memenuhi ketentuan yang ada, KPUD Belitung (Induk) telah melaksanakan 2 (dua) kali kegiatan Debat Publik bagi ketiga Paslon yang tersedia, di masa kampanye Pilkada 2024 ini.

Riuh rendah materi bahasan setelah Debat Publik pertama berbeda dengan kedua. Namun fokus publik tetap pada figur Sang Calon Bupati. Sangat minim ulasan untuk Calon Wakil Bupati. Ini sangat dimaklumi, mengingat nantinya Bupati menjadi _epicentrum_ atas kebijakan daerah, ditambah terminologi hukum tata-negara Indonesia yang termuat di Lembaran Negara tak mengenal namanya Keputusan ataupun Peraturan Wakil Bupati. Bupati dan Wakil Bupati merupakan satu paket. Kolektif kolegial, dimana Bupati adalah penanggung-jawab terakhir dari rangkaian pengelolaan pemerintahan daerah.

Secara teknis melalui pendekatan _management_, memang dimungkinkan adanya pembagian tugas antara Bupati dengan Wakil Bupati. Namun hukum positif Indonesia mengatur wewenang dan tanggung jawab akhir tetap pada Bupati.

Jadi, dapat dimaklumi jika khalayak lebih banyak menyoroti _statement_ dari Sang Calon Bupati. Komitmen dan janji Pemda ada di lisan Bupati.

Bisa jadi karena semangat dan uphoria kampanye, maka Debat Publik pertama mendapatkan antusiasme masyarakat, tak terkecuali responnya setelah debat tersebut. Mulai dari Warkop sampai ulasan di media sosial.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *