“Selama ini petani berjalan sendiri-sendiri, hanya dibantu para penyuluh, bahkan kekurangan modal. Agrosolution seharusnya dapat menyelesaikan masalah para petani,” ujarnya.
Gubernur Erzaldi dengan tegas mengatakan bahwa pemerintah memang terus mendorong dan mendampingi dua komoditi ini agar program ini berjalan lancar.
“Agar program ini lancar, harus terus didampingi oleh pemerintah provinsi karena porang dan jahe merah sangat dibutuhkan oleh dunia dan saya tidak akan mendukung petani apabila komoditi tersebut tidak ada pembelinya,” pungkasnya.
Lebih lanjut dikatakan, kelompok tani adalah bagian dari ekosistem kita, dari hulu ke hilir penjamin dananya telah disiapkan. Selain itu, disiapkan pula program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo) untuk lebih mendukung.