Untuk itu, telah dibuat tim yang akan mendata secara online, karena masih banyak pelaku usaha yang belum mampu menggunakan perangkat digital untuk pemasaran produk.
“Kondisi saat ini menuntut kita untuk terus belajar menggunakan perangkat digital, nanti kita akan mengadakan pelatihan digital marketing. Ada beberapa aspek yang harus dikuasai oleh pelaku usaha dalam memasarkan produknya melalui media sosial, salah satunya adalah teknik foto produk yang akan ditawarkan. Selain itu, perlu diperhatikan desain kemasan produknya,” ujar Gubernur Gubernur Erzaldi Rosman.
Dalam paparannya, Ketua Umum OKE OCE Indonesia, Iim Rusyamsi juga menyampaikan lima tips agar UMKM dapat bertahan dalam menghadapi pandemi Covid-19 saat ini.
“Tips pertama, yakni pemanfaatan media sosial. Kedua, pastikan cashflow terjaga. Ketiga, rencana ulang pendapatan/pangkas anggaran biaya. Keempat, monitoring rekening bank dengan online dan terakhir mengecek secara rutin stok barang,” ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Dekranasda Kepulauan Babel sekaligus Korwil International Council Small Business (ICSB), Melati Erzaldi menyampaikan bahwa pihaknya saat ini terus berupaya membantu IKM dan UMKM untuk bertahan selama pandemi Covid-19.