Imam Juhri, sekretaris desa Gudang yang hadir dilokasi ketika di hubungi Oekyboz.com mengatakan bahwa target alat yang disediakan oleh puskesmas hanya 25 buah namun antusias warga dusun Aik Temiang sangat luar biasa dari target alat yg disediakan oleh pihak kesehatan. Ia berharap Kedepan pihak kesehatan menyediakan alat yang lebih agar warga yang ingin melakukan test bisa diakomodir semua.
Elsa, kepala Puskesmas Simpang Rimba membenarkan bahwa target alat yang disediakan dari puskesmas hanya 25 orang dan dari 25 orang itu hasilnya NR (Non Reaktif)
“Ada 25 orang yang dilakukan rapid dengan hasil NR (non reaktif) semuanya, dan sasaran yang diambil orang yang pernah kontak dengan pasien IS tetapi belum pernah dilakukan rapid maupun swab” jelas Elsa
Ketika ditanya tentang informasi yang berseliweran dimasyarakat di seputaran desa Gudang dan desa Simlang Rimba bahwa IS sudah sembuh dan sudah dipulangkan ke rumahnya, Elsa membantah semua informasi itu,
“Hoax itu pak. Kami dari puskesmas sudah melakukan konfirmasi ke balai diklat karantina pasien positif covid melalui kadinkes basel dan hasilnya pasien positif asal Simpang Rimba masih ada dibalai karantina”, jelas Elsa (Koes*)(OB)