Koleksi yang ada di Bangka Belitung menurutnya akan menambah wawasan masyarakat tentang budaya dan sejarah Bangka Belitung. Berbagai koleksi yang ada akan membawa memori pengunjungnya ke Bangka Belitung tempo dulu. Bahkan ada koleksi kain Bangka Belitung motif ubur-Ubur dan bebek bedecak buatan tahun 1832 dan 1720.
Gubernur Erzaldi mengingatkan kepada masyarakat agar dalam setiap melakukan aktivitasnya untuk benar-benar melaksanakan protokol Covid-19, termasuk saat berwisata. Pemerintah telah menyiapkan aturan dan sarana prasarana penunjang khususnya di tempat-tempat wisata sesuai dengan protokol Covid-19.
Sementara itu, Direktur Utama PT Timah Reza Fahlepi mengatakan pihaknya memang sengaja mengubah bangunan bekas PT Timah menjadi Tins Gallery untuk menambah tempat wisata di Bangka Belitung. Dijelaskannya bahwa sebenarnya Tins Gallery sudah melakukan “soft launching” sejak sebelum pandemi Corona hingga akhirnya menunda pembukaannya hingga saat ini. Tins Gallery ini merupakan bentuk perhatian PT Timah sebagai tempat untuk belajar sejarah dan budaya Bangka Belitung.