Sama seperti pantai yang lain di Bangka Belitung, pantai ini memiliki hamparan pasir putih, dengan pemandangan yang natural, alami dan eksotis. Bebatuan granit yang menambah semakin menawannya pemandangan, seakan-akan di atur dan ditata tangan-tangan yang maha terampil di sepanjang pinggiran pantainya.
Di sini juga terdapat pulau kecil yang ditumbuhi pepohonan, dikelilingi bebatuan. Konon katanya, pulau ini merupakan pulau yang tercipta dari “batu pelidung Akek Antak,”
Selain menikmati pantai dan pulau kecil batu pelidung, pengunjung dapat melihat pahatan alam sang empunya jagad. Dibibir pantai ini tepatnya di sebelah selatan, pengunjung disuguhi lukisan alam terbuat dari batu granit, yang disebut penduduk setempat yaitu Tudung Akek Antak dan Bantal guling Akek Antak. Akek Antak yang dimaksud adalah seorang tokoh sakti dan melegenda di pulau Bangka.
Jarak tempuh dari ibu kota provinsi kurang lebih 1,5 jam perjalanan dengan mengendarai roda dua maupun roda empat. Dari ibu kota kabupaten ditempuh sekira 2,5 jam dan dari ibu kota kecamatan sekira 20 menit.
Baca Juga : Polisi Bongkar 200 Kilogram Sabu Jaringan Internasional Dalam Karung Jagung
Salah seorang pengunjung yang berasal dari Yogyakarta bernama Pradipta dan baru sekitar satu tahun menetap di Bangka Belitung, pada rabu (29/7/2020) , kepada media ini ia menceritakan kesannya terhadap pantai ini. Ia mengatakan bahwa pantai ini sangat bagus, layak menjadi objek wisata, dan tidak kalah dengan pantai lain.