BACA JUGA : Peringatan Dini Cuaca Wilayah Bangka Belitung 14 September 2020
Dikatakan Molen sapaan akrabnya selain mengalami defisit, pendapatan daerah yang diestimasi sebesar Rp. 829 miliar juga mengalami peningkatan sebesar Rp. 69 miliar dari anggaran yang semula hanya Rp. 760 miliar.
“Ini juga merupakan tindak lanjut nota kesepakatan kebijakan umum perubahan anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara APBD tahun 2020 yang disepakati tanggal 31 Agustus kemarin,” jelasnya.
Selain itu, untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun ini juga bakal dikurangi sebesar Rp. 24 miliar dari semula Rp. 158 miliar menjadi Rp. 133 miliar.