Dalam amanatnya Gubernur Kep. Babel mengatakan Menwa adalah salah satu kekuatan sipil untuk mempertahankan negeri. Lahir di perguruan tinggi sebagai perwujudan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (Sishankamrata), beranggota mahasiswa yang terpanggil untuk membela negeri. Anggota menwa (wira) di setiap kampus membentuk suatu satuan, sebagai salah satu unit kegiatan kemahasiswaan.
Tujuan dari latihan yang diberikan kepada peserta adalah agar terbentuk mental, moral, disiplin, serta kemampuan dasar militer sehingga terwujudnya individu yang disiplin, tangguh, terampil, serta mempunyai jiwa kerja sama.
Tahun ini, Babel melahirkan angkatan pertama sebanyak 39 orang menwa yang terdiri dari 28 pria dan 11 wanita. Mereka dinyatakan lulus setelah melaksanakan diksar selama satu minggu, terhitung mulai dari tanggal 9 hingga 15 September 2020 di Makorem 045 Gaya Babel yang berjalan tertib dan aman.