“Kalau kejadian ini terus meningkat kami akan melakukan pembatasan pengunjung dipasar, tetapi melihat kondisi. Kalau memang terjadi klaster baru di pasar kita akan koordinasi dengan gugus tugas bagaimana penanganannya. Bisa saja pasar ditutup kalau penyebarannya meningkat. Tetapi kalau sekarang belum,” tukasnya. (OB)