Kepala Desa Bukit Kelayang, Andry yang ditemui oleh OKEYBOZ.COM membenarkan akses jalan menuju Desa Kelayang sudah banyak yang rusak sehingga tidak jarang masyarakat sebagai pengguna jalan sampai jatuh akibat jalan rusak.
Ia menyebutkan, terkait kerusakan jalan tersebut sudah sering kali ia sampaikan kepada pihak berwenang, baik Pemda maupun DPRD Kabupaten namun sering kali tidak ditanggapi bahkan sering kali mereka lempar wewenang.
“Terkait jalan yang rusak ini, kita sudah sering kali diajukan, bahkan kita pernah rapat dengan komisi III DPRD Kabupaten Bangka dan itu sudah disampaikan ke Pemda bahkan ke Pemprov namun sepertinya mereka saling lempar. Pemprov bilangnya masalah ini masuk wewenang kabupaten dan kabupaten bilangnya sudah menyerahkan ke provinsi,” katanya.
Menurutnya kondisi ini menjadi permainan politik dimana para Caleg Legislatif maupun Pilkada sering kali berjanji untuk menuntaskan permasalahan akses jalan ini namun hingga sekarang tidak kunjung terealisasi.
“Para Caleg Legislatif maupun Pilkada sering menggaungkan masalah jalan ini dan berjanji akan menuntaskan permasalah jalan rusak tersebut, namun setelah pemilihan, janji para Caleg tersebut tidak terealisasi sampai sekarang. Jadi permasalahan ini hanya dijadikan permainan politik saja,” tegasnya.
Namun belum lama ini kita mendapat kabar bahwa tahun 2021 ini Desa Bukit Layang akan mendapatkan anggaran sebesar Rp 5 miliar untuk perbaikan akses jalan Desa Tanjung Kelayang.
“Baru-baru ini kita mandapat kabar baik bahwa kita akan mendapat anggaran dari Pemda sebesar Rp5 miliar. Jadi kita tunggu kebenarannya dan ini perlu dikawal,” jelasnya.