Ia menyebutkan, terkait materi yang berkenaan dengan museum di sharing ke siswa untuk dipelajari dirumah dan sesekali 3 peserta tersebut ke sekolah untuk mendapatkan pelatihan dari guru mata pelajaran mengingat sekarang ini masih dalam masa Covid 19.
Walupun ini kali pertamanya ikut LCCM tingkat nasional, namun ia berharap agar SMP Negeri 1 Pangkalpinang dapat mewakili Babel ketingkat nasional dan mengharumkan nama daerah.
Sementara itu, Guru pendamoing Lomba Cerdas Cermat Museum Muhammad Harapani juga mengatakan, setelah SMP 1 Pangkalpinang terpilih mewakili Babel, maka pihak sekolah terlebih dahulu melakuka seleksi dan setelah beberapa kali seleksi terpilihlah 3 orang yakni dengan nama Abraham Jeconio Caesario, Azzara Laudzarasti Syifa dan Nailah.
“Setelah itu kami pendamping mulai memberikan materi tentang sejarah kebudayaan, museum dan materi terkait sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia untuk dipelajari oleh siswa dan kita juga berikan soal-soal,” katanya.
Ia berharap peserta dari SMP Negeri 1 Pangkalpinang bisa maksimal dan bisa mengharumkan nama daerah serta bisa menjadi pemenang meskipun ini pertama kalinya Babel ikut LCCM tingkat nasional.
“Untuk LCCM ini kami juga mengucapkan banyak terima kasih pada Kepala Sekolah dan dinas pendidikan yang sudah memfasilitasi dan mendukung kegiatan ini sehingga kami bisa amanah untuk memberikan yang terbaik,” katanya.