“Tentunya kalau rumah sakit ini resmi beroperasi semua penanganan Covid-19 akan disentralisasikan baik yang gawat maupun tidak gawat karena, sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang memadai,” ungkapnya.
Dengan berdirinya gedung ini Gubernur Erzaldi berharap, pemberian pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan menjadi lebih baik lagi, khususnya dalam penanganan kasus pasien Covid-19.
Gubernur Erzaldi menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat dalam hal ini Presiden RI, Joko Widodo; Kepala BNPB; Menteri Pekerjaan Umum RI; serta Menteri Kesehatan Republik Indonesia, atas perhatiannya kepada Provinsi Kepulauan Babel.
Pembangunan Rumah Sakit Infeksi dan Karantina Covid-19 merupakan bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat atas prestasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam penanganan kasus Covid-19 untuk menekan angka terkonfirmasi, penyebaran, hingga jumlah kematian.