Harapannya, penyusunan perencanaan program dan kegiatan ini agar disusun sedini mungkin. Harus efektif dan efisien serta memberikan manfaat langsung kepada masyarakat. Sebab, apa pun yang akan dikerjakan, hasilnya jadi lebih baik jika dibuat perencanaan yang baik pula.
“Hal-hal seperti inilah yang terus kita koordinasikan dan kita sinergikan, terlebih di masa pandemi Covid-19 ini. Kita harus mengangkat perekonomian kita ini dari kontraksi yang sudah cukup dalam,” ungkapnya.
Gubernur Erzaldi juga mengingatkan perlunya melibatkan masyarakat dalam hal ini perlu peran Badan Permusyawaratan Desa (BPD) dan pendamping desa dalam perencananya.
“Dana desa ini banyak, besar, dan ditransfer langsung oleh pemerintah pusat langsung ke desa. Bayangkan kalau pemanfaatannya tidak berimbas kepada peningkatan ekonomi. Oleh sebab itu, harus perlu dibuat perencanaannya sebaik mungkin,” pungkasnya.