Direktur P2PTM Cut Putri Andriani menuturkan, tujuan kunjungan ini adalah untuk mengadvokasi dan mengaudiensi Kepala Daerah Prov. Kepulauan Babel yaitu gubernur dan wakil gubernur karena, Babel merupakan salah satu provinsi dari 13 provinsi yang masih tinggi angka pengorbit penyakit penyerta Covid-19 .
“Kita inginkan daerah tinggi penyakit penyerta ini seperti hipertensi, diabetes, jantung, kanker, struk, gagal ginjal, dsb ini bisa memberikan perhatian untuk pencegahan dan pengendalian,” ujarnya.
Oleh sebab itu, pemerintah pusat berupaya memberikan perhatian khusus bagi daerah dengan angka penyakit penyerta yang tinggi.
Pencegahan akan dilakukan dengan fokus kepada faktor risiko orang yang masih sehat, orang yang mengonsumsi gula dan makanan lemak berlebihan, malas bergerak, masih merokok, dan obesitas dengan harapan agar bisa berubah perilakunya. Karena, dari pandemi ini yang dibutuhkan imunitas tubuh.