Salah satunya Lokasi Karaoke yang berlokasi di kebun karet desa Kelabat Kecamatan Parittiga.
” Memang dulu-dulunya ramai pengunjung sekarang agak sepi jadi kami buka malam saja bisa sampai pagi tergantung permintaan tamu, kami menyediakan perempuan panggilan, bisa via telepon, short time juga bisa, dan bisa dibawa keluar. Nah kalau perempuan mereka ngekost dan asli mereka banyak dari luar, di sini klo 1 jam nyanyi 70.000 dan kalau bir kita jual 60.000,” jelas Trimo salah seorang penjaga karaoke tersebut saat dikonfirmasi.
Trimo juga menjelaskan masih banyak Karaoke serupa di wilayah Parittiga yang belum berizin, dia juga mengakui bahwa Karaoke miliknya memang menyediakan minuman, tidak seperti Karaoke milik Karsono.
” Masih banyak kok yang karaoke-karaoke di Parittiga Jebus ini masih aktif, seperti 32, kampung rambutan dan karsono, tapi karsono tidak menyediakan minuman,” cetus Trimo
Terpisah, Camat Parittiga saat dikonfirmasi awak media membenarkan bahwa wilayah Parittiga menjamur kegiatan serupa tanpa izin, bahkan sejenis tempat hiburan esek-esek.
“Mereka tidak punya izin bagaimna mendata?” Kita mengurus masyarakat ini tidak semudah membalik telapak tangan, di Parittiga nih tempat esek-esekpun banyak tapi orang nak carik makan, kita nih ngerti, asalkan jangan diprotes terus. Banyak Parittiga tuh,” cetusnya