OKEYBOZ.COM, PANGKALPINANG – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Erzaldi Rosman prihatin dengan sikap beberapa pihak yang lambat merespon dan mengabaikan percepatan pemberian vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Karenanya, gubernur akan membentuk tim percepatan vaksinasi.
Hal itu dikemukakannya usai menggelar tatap muka bersama Sesditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, Muhammad Budi Hidayat di Rumah Dinas Gubernur, Sabtu (06/03/2021).
“Tim verifikasi dan pemantauan nantinya akan dilakukan oleh relawan. Sehingga dengan membagi tim dengan efisien, maka percepatan vaksinasi akan tercapai dengan optimal,” tegasnya.
Gubernurpun mempertanyakan keterlambatan vaksinasi tersebut sehingga tidak sesuai harapan. Mengingat selama ini beberapa pihak sudah pontang-panting berusaha menghentikan laju penyebaran virus. Kemudian mempercepat penerimaan vaksin dari pusat hingga harus melakukan penegakan Peraturan Daerah (Perda). Tapi saat giliran vaksin sudah harus diberikan, yang didapat justru ada pihak yang tidak siap sehingga tidak memenuhi apa yang diharapkan.
“Pencapaian total sasaran vaksinasi di Bangka Belitung, secara keseluruhan sebanyak 182.035 jiwa, dengan vaksinasi tahap satu baru mencapai 18.764 jiwa (10,31%) dan tahap dua 9.985 jiwa (5,49%). Hal ini masih jauh dari harapan, ini kenapa? Apa yang salah?,” tanya gubernur.
Dalam penjabaran target vaksinasi di Babel, dari sasaran vaksinasi tenaga kesehatan sebanyak 13.174 jiwa, telah dilaksanakan di tahap satu sebanyak 11.230 jiwa (85,24%) dan pada tahap dua 9.985 jiwa (75,79%).
Sedangkan untuk pejabat publik dari 89.573 sasaran penerima vaksin, pada tahap satu baru sebanyak 6.684 jiwa (7,46%), tahap dua belum dilakukan.