“Tidak sengaja saya melihat ada kegiatan penambangan di lokasi ini saat berpatroli dengan heli. Lalu, saya langsung perintahkan Kasubdit untuk turun,” tambah Dirreskrimsus.
Sementara itu, salah seorang pelimbang pasir timah menuturkan para penambang liar di lokasi diduga tambang timah ilegal itu kabur meninggalkan lokasi saat melihat heli melintas.
“Waktu heli lewat, mereka langsung berhenti bekerja, dan melarikan diri serta meninggalkan peralatan tambang,” terang dia.
Perempuan berusia 47 tahun juga mengungkapkan bahwa para penambang liar yang bekerja di lokasi ini berjumlah sekitar 6 orang. (OB)