Menanggapi hal tersebut, Bang ER mengimbau kepada Bupati dan Wakil Bupati Beltim, serta aparat keamanan yakni kapolda, danrem, danlanud, polda, polres, camat, lurah, tak terkecuali masyarakat agar segera berpartisipasi dan bekerja sama untuk membebaskan hulu ke hilir Bendungan Pice dari penambangan ilegal dengan tujuan mewujudkan ketahanan pangan sekaligus menyejahterakan petani Bangka Belitung dengan ketersediaan pangan yang cukup.
“Bendungan Pice sangat penting untuk segera direalisasikan. Sebanyak 3.000 KK bahkan lebih, dapat dialiri melalui bendungan ini. Belum termasuk 3.000 hektar lebih lahan persawahan yang bisa dialiri dan ini merupakan faktor utama dari ketahanan pangan kita,” ujarnya.