Dan jika pihak Angkasa Pura belum juga mau menyediakan alat tersebut, maka Gubernur akan meminta kepada Satgas Covid-19 menempatkan alat GeNose dikedua bandara tersebut.
“Ya mau tidak mau kalau mereka (PT. Angkasa Pura II) belum menyediakannya, ya biarlah Satgas kita yang akan menempatkan GeNose dikedua bandara itu. Karena masyarakat sudah banyak mengeluh soal tidak tersedianya alat ini di bandara, kita dak mau masyarakat resah,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Babel Mikron Antariksa mengungkapkan betapa pentingnya alat GeNose itu disiapkan di bandara.
“(Rencana) penempatan (alat) GeNose di bandara oleh pak gubernur adalah salah hal yang luar biasa, dan kami ini pikir ini dapat membantu masyarakat dalam memperoleh layanan yang baik dan murah,” kata Mikron.
Dengan tersedianya alat tersebut, ia yakin akan mempermudah perjalanan seseorang ke luar daerah dengan tetap menjaga ketat protokol kesehatan.