Sosok Kapolsek Muda Indonesia, Utamakan Tuhan Dalam Menjalani Tugas

Berita, Headline, Lokal, News6,486 views
Bagikan

“Untuk mengungkap sebuah kasus selalu kemungkinan terburuk harus dipikirkan, karena nyawa bisa jadi taruhannya,” ungkap Ipda Hafiz.

“Menurut saya hal paling seru menjadi Polisi adalah detik-detik penangkapan, karena kita bertanya-tanya apakah pelaku ini akan melakukan perlawanan,” tambah Ipda Hafiz.

Lebih lanjut, Ipda Hafiz mengaku sangat enjoy/menikmati profesinya saat ini dan baginya di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung.

“Di mana pun saya ditugaskan saya siap, sebab saya tipe orang yang fleksibel dan selalu berusaha memberikan pelayanan sebaik mungkin,” tuturnya.

Pemuda yang mengaku memiliki hobi olahraga fisik ini berujar ingin karirnya selalu mulus.

“Saya ingin karir mulus, batu kerikil pasti ada, karenanya bisa ditendanglah biar mulus, dengan kerja keras dan doa,” ujarnya.

Ipda Hafiz berujar dirinya hanya ingin segala urusan lancar dan bukan tipe orang yang ambisi, yang terpenting hubungan dengan Sang Pencipta seimbang dan baik.

“Polisi itu apapun diurus, mulai dari melayani masyarakat sampai menangkap penjahat dan menurut saya ibadah kita seperti sedekah, solat, membaca Al-Qur’an itu berpengaruh pada pekerjaan kita,” ujarnya.

“Misalnya dari sekian kasus yang pernah saya tangani, ada satu kasus pencurian uang sebesar Rp 300 juta. Di mana pelaku ini memang sudah buron selama 1 tahun, setiap mau ditangkap pasti gelap (petunjuk nihil), memang ntah kenapa pelaku itu tidak meninggalkan jejak, namun hari itu atas izin Allah, Alhamdulilah akhirnya pelaku berhasil diringkus. Lagi dan lagi tanpa pertolongan dan petunjuk Tuhan mana mungkin kasus terpecahkan,” lanjut Ipda Hafiz.

Terakhir Ipda Hafiz menekankan sebesar apapun resiko tugas, tetaplah dekat dengan Tuhan dan semua akan mudah.

“Semua akan mudah jika dekat dengan Tuhan dan Polri akan selalu hadir untuk NKRI,” tutupnya.(ob)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *