“Firman semua yang mengurus jaminan,” sebut Abdul Aziz polos.
Nah bagaimana dengan notaris?.
Diakui oleh Abdul Aziz, dirinya berhubungan dengan notaris Gemara adalah saat diperintah langsung oleh Firman.
Dirinya sekali saja berhubungan dengan notaris Gemara dalam penandatangan akad di kantor.
“Sekali saja saya bertemu notaris, tak ada beri uang,” sebutnya.
Pucuk dicinta ulam pun tiba. Itu barang akhirnya cair dari BRI sesuai harapan senilai Rp 650 juta.
Namun apes, dari jumlah fulus segitu banyak ternyata Abdul Aziz menyebut tak menikmatinya sepeserpun.