Hadapi Pinjaman Online, Lembaga Keuangan Syariah Butuh SDM Berkualitas

Berita, Headline, Lokal, News3,532 views
Bagikan

Meski demikian, ia juga mengingatkan OJK juga harus menertibkan perusahaan pinjaman-pinjaman online yang illegal, sehingga tidak menjadi mimpi buruk bagi perusahaan _fintech lending_ yang memang bekerja secara baik dan normal.

“Selain mewaspadai pinjaman online ilegal, masyarakat juga harus mawas diri dan sadar diri. Jika dirasa tidak sanggup membayar pinjaman, maka jangan pinjam melebihi kemampuan angsuran,” tuturnya.

Dihadapan 275 mahasiswa/i dalam kegiatan yang bertemakan ‘Peran Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Babel’ dalam rangka memenuhi kebutuhan SDM Lembaga Keuangan Syariah, Gubernur Erzaldi menuturkan persoalan pengadaan sumber daya manusia yang berkualitas menjadi salah satu tantangan yang sedang dihadapi untuk mendorong potensi lembaga keuangan keuangan syariah di Indonesia.

Dalam kajian SDM sebagai penggerak suatu proses produksi di lembaga keuangan syariah, gubernur menjelaskan kepada mahasiswa/i agar mereka harus mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang diilhami dari shifatul anbiyaa atau sifatsifat para nabi. Sifat-sifat tersebut mencakup shiddiq (benar), itqan (profesional), fathonah (cerdas), amanah (jujur atau dapat dipercaya), dan tabligh (mengajak pada kebenaran).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *