Sebab, kata dia, daerah-daerah yang berhasil lolos tahapan penjaringan pertama, pada dasarnya sudah menunjukkan kualitas penanganan pandemi yang baik. “Hanya, sebagai catatan ke depan, perlu adanya pengembangan kembali terkait penulisan yang lebih sistematis mengenai inovasi dan inisiatif yang dilakukan di daerah,” ujar Wahyu.
“Maka Jangan khawatir karena acara seperti ini akan ada lagi, sehingga pengalaman dan hasil yang sekarang dapat menjadi evaluasi dalam mengikuti ajang serupa di masa depan.”
Sedangkan, Ketua Panitia Anugerah Tangguh Adhiwirasana, I Nyoman Gede Agus Asrama, mengucapkan terima kasih kepada 77 daerah yang telah mengikuti tahapan penjurian Anugerah Tangguh Adhiwirasana.
I Nyoman juga mengucapkan selamat kepada 30 daerah yang berhasil lolos ke tahap seleksi wawancara. “Ini salah satu wujud bagaimana daerah bisa menarasikan penanganan pandemi Covid-19 di daerahnya dengan baik,” terangnya.
I Nyoman menambahkan, “Pandemi ini menjadi proses pembelajaran bagi kita sebagai sebuah bangsa untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam menjawab tantangan bangsa khususnya dalam hal ini Pandemi Covid-19.
Adapun 30 daerah yang dinyatakan lolos yakni Provinsi DKI Jakarta, Jambi, Jawa Barat, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kepulauan Riau, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara.