Gegara Palsukan Tanda Tangan, Kades Belilik Muldari, Dilaporkan Warga Ke Polisi

Berita, Headline, Lokal, News3,572 views
Bagikan

Diakui Sahadan, dirinya tau tanda tangan dipalsukan, dari informasi anaknya yang menjadi anggota BPD di desa Belilik.

” Dia (Anaknya-red) nanya, apa saya ada tanda tangan surat batas lahan yang dijual ke pengusaha itu, lalu saya jawab tidak pernah, setelah itu saya berniat melaporkan kades ke pihak polsek Namang,” tuturnya.

Sahadan menceritakan, setelah buat laporan itu, Ia sudah pernah dipanggil ke polsek bersama Kades Belilik terkait pemeriksaan laporan, dan Muldari mengakui bahwa dirinya memalsukan tanda tangan itu, serta niat berdamai (diselesaikan secara keluarga), namun saya menolak dan pergi meninggalkan pertemuan itu, dengan alasan ada giat pengajian.

Sementara kades Belilik Muldari yang ditemui dikantor nya tak membantah atas tuduhan dan laporan warganya Sahadan tersebut.

Muldari menyebutkan bahwa dirinya sudah dipanggil dan diminta keterangan dan mengakui kehilafan itu.

“Saat di panggil kepolisian, Saya mengakui memalsukan tanda tangan itu, dan jujur saya hilaf,” kata Muldari.

Akan tetapi dijelaskannya, permasalahan itu sudah selesai, karena saya sudah minta maaf, dan surat tanah hingga camat itu semua nya sudah dibatalkan, dalam artian dalam perkara itu tidak ada yang dirugikan.

“Saya sudah menemui Sahadan dan meminta maaf, namun dia ( Sahadan-red) tidak mau menerima dan tidak memaafkan, sementara surat tanah itu sudah dibatalkan, berarti kan tidak ada yang dirugikan,” jelas Muldari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *