Sementara itu, di bidang ketahanan pangan, Gubernur Erzaldi menegaskan perlunya DPKP Babel untuk mengantisipasi stok berbagai jenis bahan pokok menjelang momen puasa ramadan, dan Idulfitri. Ia meminta DPKP melaporkan ketersediaan stok untuk beberapa bulan ke depan, sehingga dapat memetakan tindakan yang akan dilakukan sebagai antisipasi atas kemungkinan kelangkaan dan sebagainya.
“Kumpulkan data mengenai harga juga stok cabai, ayam, gula, minyak atau bahan-bahan pokok lain yang biasanya sering terjadi kenaikan dan kelangkaan untuk perkiraan kebutuhan puasa dan lebaran, karena kami akan rapat dengan BI (Bank Indonesia). Sehingga, kita juga bisa mengalokasikan ketersediaan dengan baik, sehingga bulan puasa harga tetap, jangan sampai dimainkan orang,” katanya.