“Infonya begitu. Proses lelang jasa pemasangan lampu di titik-titik seluruh enam kecamatan sedang diusulkan. Dinas Perhubungan sudah mensurvei rencana pemasangan. Mari kita kawal pengawasannya, terutama di titik-ttik rawan kecelakaan malam hari perlu diprioritaskan,” ucapnya.
Selain itu, kata Me Hoa, pihaknya meminta Disperkimhub mendata kerusakan PJU Tenaga Surya yang sudah banyak tak berfungsi. Jangan sampai kondisi gelap tersebut dibiarkan.
Apalagi, puluhan lampu PJUTS tersebut sudah kehilangan aki atau baterainya, sehingga kondisi lampu tidak berfungsi.
“Jangan terkesan dibiarkan, Masa ada tiang lampu, tapi lampunya gak menyala,” tegas Me Hoa.
Berdasarkan informasi dari Fernando, yang merupakan Kepala Bidang Perhubungan Disperkimhub Bangka Tengah, saat diwawancara media ini, pada Senin (4/4/2022), menyebutkan saat ini pihaknya sedang menyiapkan lelang pemasangan lampu PJU di wilayah Bangka Tengah.
“Kita memang sedang menyiapkan lelang untuk memasang lampu PJU tahun anggaran 2022 ini. Kita akan melakukan rehab dan pemasangan lampu jalan, yang semula bertenaga surya menjadi tenaga listrik,” ujar Fernando.
Ia menyebutkan, sebanyak 231 lampu PJU sudah dibeli dengan anggaran tahunn 2021 lalu. Hanya saja karena tidak behasil melakukan lelang jasa pemasangan, maka proyek ini dilanjutkan pada 2022. (OB)
(Okeyboz.com / Aditya)