Senada dengan hal tersebut, Agus Tri pun mengungkapkan bahwa peralatan yang ada di Babel di antaranya: Radar Cuaca, AWOS, AAWS Toboli, ARG Lubuk Besar, ARG Air Gegas, dan taman alat.
“Alhamdulillah, kita memiliki peralatannya 16. Untuk itu, kami mohon bantuan Bapak dalam hal penambahan jaringan. Ini bertujuan untuk mempererat data-data pengamatan hujan ini,” ujarnya.
Selain membicarakan tentang persiapan G20, BMKG Babel juga memaparkan tentang website dan aplikasi terbarunya ‘Sistem Peringatan Dini Multi Bahaya Geo-Hidrometeorologi (MHEWS terintegrasi)’. Di mana, nantinya instansi atau lembaga terkait bahkan masyarakat luas dapat mengakses mengenai prakiraan cuaca, informasi gempa, angin, dan lainnya secara real time.
Merespon hal tersebut, Pj Gubernur Ridwan langsung mengagendakan perlunya sosialisasi terkait hal ini yang dilakukan di kabupaten dan kota di Babel pada Juni 2022.