Kreativitas unik juga ditampilkan SD Negeri 10 Pangkalpinang, tema yang usung adalah bentuk dukungan berdirinya Masjid Agung Kubah Timah. Replika Masjid Agung Kubah Timah yang dibuat dengan bahan-bahan yang mudah dijumpai mendapat sambutan hangat dari penonton karnaval di area panggung kehormatan.
Selain itu, baju pengantin yang khas juga ditampilkan peserta dari SD Negeri 28 Pangkalpinang yang mendukung suksesnya penyelenggaraan G-20 di Indonesia. Peserta asal Madrasah Ibtidaiyah Al-Ikhsan Pangkalpinang juga tak kalah menarik, peserta ini membawa replika ambulans sebagai pertanda pentingnya menjaga kesehatan.
Sembari memangku sang putri, Oku Moulidia, terlihat Wali Kota Molen tampak antusias menyaksikan penampilan semua peserta, salah satunya peserta yang berasal dari SD Negeri 23 Pangkalpinang, peserta ini membawa payung-payung dan baju-baju adat khas Bangka Belitung.