Sementara Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Edih Mulyadi dalam laporannya mengatakan, tujuan utama dari acara ini merupakan upaya untuk meningkatkan kepedulian atau _awareness_ semua pihak terkait akuntabilitas keuangan dan kinerja yang dilakukan selama tahun 2021 secara khusus dan juga tahun-tahun mendatang.
“Melalui kegiatan ini, saya harapkan dapat menjadi komitmen dan kebersamaan kita untuk terus bersinergi dalam mewujudkan tata kelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) yang semakin baik. Salah satu wujudnya adalah, opini BPK yang tertinggi yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” jelasnya.
Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan buku GFS _(Governance Finance Statistic)_ Tahun 2021 yang disusun oleh Kanwil DJPB Kep. Babel, yang diserahkan langsung oleh Kepala Kanwil DJPB Kep. Babel Edih Mulyadi kepada Sekda Naziarto.
Selain itu juga dilakukan sosialisasi Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 Tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dengan narasumber dari DJPK Kementerian Keuangan, Imaddudin.(*)