Menanggapi permasalah ini, Kadinkes Andri turut memberi saran terhadap permasalahan RSUP, yaitu dengan memanfaatkan periklanan. Karena dengan ditetapkannya RSUP sebagai rumah sakit tipe B, ada kelebihan RSUP yang tidak dimiliki rumah sakit lain, seperti kateterisasi jantung, endoscopy dan colomoscopy, perawatan kecantikan dengan laser CO2 fractional, serta intervensi nyeri.
Selanjutnya untuk RSJD, Pj Gubernur Ridwan segera bersurat untuk memenambah SDM. Bukan dari segi kuantitas tapi kualitas. Sehingga yang dibutuhkan adalah tenaga profesional di RSJD.
“Kondisi ini tidak mudah. Tapi jangan menyerah. Kita perbaiki, kita fokus prioritaskan mana dulu yg harus dikerjakan. Baru, satu-persatu kita selesaikan,” pungkasnya. (*)