Pj Gubernur Kep. Babel Imbau Praktisi Insinyur Ikut Sertifikasi

Bagikan

“Jadi kami baru berdiri, memiliki 2 cabang di cabang Kota Pangkalpinang dan cabang Kabupaten Belitung. Anggotanya juga masih belum begitu banyak di Bangka Belitung ini. Yang terdaftar di PII banyak, tapi memang ada teman-teman yang juga memang terdaftar di luar kemudian juga beraktivitas sebagian dan ada juga di Bangka Belitung tapi memang tidak memperpanjang keanggotaannya. Nah, itu juga menjadi tantangan-tantangan bagi kami,” terangnya.

 

Melalui sosialisasi pada malam hari ini dirinya  berharap, agar ke depan di Bangka Belitung tentu akan semakin banyak teman-teman yang insinyur yang menyadari pentingnya adanya STRI ini, karena kita tahu dengan adanya undang-undang nomor 11 tahun 2014 memberikan peraturan landasan hukum yang kuat untuk menyelenggarakan praktek-praktek keinsinyuran di Bangka Belitung ini.

 

“Memang para insinyur masih banyak didatangkan dari luar, khususnya misalnya konsultan-konsultan untuk konstruksi, konsultan lingkungan itu masih banyak didatangkan dari Jakarta. Karena memang di Bangka Belitung sendiri, universitas yang menyelenggarakan program studi insinyur itu program studi yang di bidang teknik itu masih sangat minim kita hanya ada satu Universitas Bangka Belitung yang menyelenggarakan,” jelas Prof. Saparudin. (*)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *