Lebih jauh dia menegaskan pada sesi penilaian PPD idilakukan oleh Tiga Tim Penilaian yang terdiri atas Tim Penilai Independen yang berasal dari Akademisi, Profesional, Jurnalis dan NGO. Kemudian Tim Penilai Utama yang diperkuat oleh Lintas Kementerian. Serta Tim Penilai Teknis yang terdiri atas Lintas Sektoral di Kementerian Bappenas.
“Dari hasil penilaian yang dilakukan, ada dua hal utama yang menjadi pertimbangan Provinsi Sumatera Selatan menjadi salah satu yang terbaik yaitu pertama Kualitas Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Sumsel Tahun 2023 sangat baik dalam memenuhi kriteria keterkaitan, konsistensi, serta kelengkapan dan kedalaman serta dalam perencanaan menerapkan aspek THIS (Tematik Holistik Integratif dan Spasial) dan Konsistensi terhadap Rencana Nasional. Kemudian yang kedua adalah capaian pembangunan di Sumatera Selatan terutama Kemiskinan berkurang melalui intervensi pemberdayaan masyarakat, UMKM, rehabilitasi sosial dan upaya bidang kesejahteraan yang didukung oleh Inovasi Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP),” tandasnya.
Adapun kategori Provinsi Peringkat Pertama diraih oleh Provinsi Jawa Tengah dan Peringkat Ketiga diraih oleh Provinsi Jawa Barat. Sedangkan Provinsi Sumatera Selatan di peringkat ke dua ini juga membuktikan bahwa kinerja pembangunan daerah di Provinsi Sumatera Selatan merupakan yang terbaik Nasional di luar jawa.
Masih menurut Kepala Bappeda Provinsi Sumsel Regina bahwa dalam waktu yang bersamaan dilaksanakan juga Expo PPD tahun 2023 di mana untuk 12 Provinsi terbaik, 12 Kabupaten terbaik dan 10 Kota terbaik menampilkan anjungan yang