Lebih lanjut Zulkarnaen menjelaskan, apa yang sedang ia perjuangkan bersama sejumlah senior dan junior di BBP semata-mata sebagai bentuk kepeduliannya terhadap Provinsi Kepulauan Babel tercinta.
“Kita tidak pernah menyebut dan menyinggung ormas tertentu, kelompok atau alumni institusi tertentu, apalagi soal suku dan agama. Kita sedang mengkritisi sikap, prilaku, cara, maupun beberapa kebijakan Pj Gubernur yang menurut kami pantas untuk dikritisi. Dan ini adalah hak kami selaku rakyat dalam berpendapat. Kenapa justru ada kelompok tertentu yang melakukan perlawanan. Ini aneh,” tegas Zulkarnaen.
Dikatakan Zulkarnaen, penyampaian pendapat maupun kritikan mereka, juga disampaikan melalui jalur yang benar dan sesuai mekanisme yakni lewat wakil rakyat di DPRD.