OKEYBOZ.COM, PANGKALPINANG–
Di akhir akhir ini sedang ramai soal hilirisasi apalagi presiden RI menekankan bahwa hilirisasi industri menjadi salah satu langkah penting bagi Indonesia untuk menjadi negara maju pada tahun 2045.sejak pada zaman VOC Indonesia selalu mengekspor komoditas mentah kepada negara negara luar, seperti nikel,CPO,timah,tembaga,bauksit,batubara dan masih banyak lagi mineral mineral yg di ekspor RI dalam keadaan mentah ataupun setengah jadi, hal inilah yg menyebabkan hilirisasi sangat di perlukan karena tidak bisa terus menerus mengekspor barang mentah karena harganya rendah dan tidak menambah nilai dari suatu barang.Dengan dilakukan hilirisasi ini justru menambah banyak manfaat bagi RI untuk mengelola hasil alamnya sendiri hingga menjadi sebuah barang jadi dan menambah nilai jual hingga mampu bersaing di pasar internasional,tidak hanya itu hilirisasi juga menambah lapangan pekerjaan, teknologi dan investasi yg besar besaran bagi RI dalam menuju indoseia maju.Nmun, hilirisasi banyak di kecam dan tekanan tekanan oleh negara negara barat karena Indonesia sudah mulai stop mengekspor mineral mineral mentah,sehingga membuat kelangkaan suatu barang,seperti halnya nikel RI di gugat di WTO oleh uni eropa yang merupakan dampak hilirisasi ini tapi juga dengan dilakukan hilirisasi ini juga membuat nilai tambah dengan sumber daya alam yg dimiliki serta kemakmuran, kalau tidak sekarang kapan lagi, apalagi baru baru ini RI sedang mengeksplorasi energy panas buni (geothermal) dengan memanfaatkan energy panas bumi di jadikan listrik sehingga membuat energy hijau bebas polusi dan 40% energy geothermal dunia ada di Indonesia ini merupakan bukti bahwa RI tidak hanya fokus ke hilirisasi saja tapi juga fokus ke EBT juga memlalui anak usaha pertamina yaitu pertamina geothermal energy.Tbk (PGEO).
Peran Hilirisasi bagi perekonomian menuju Indonesia maju
