Paskah dirayakan dengan berbagai cara di berbagai belahan dunia, dengan masing-masing negara atau budaya memiliki tradisi uniknya sendiri. Namun, meskipun cara perayaan bervariasi, inti dari Paskah tetap sama, yaitu merayakan kebangkitan Kristus. Pada pagi hari Minggu Paskah, umat Kristen berkumpul untuk merayakan kebangkitan Yesus dengan sukacita. Biasanya, ini adalah momen untuk menyanyikan lagu-lagu pujian, mendengarkan khotbah, dan merayakan perjamuan kudus. Setelah itu, bisa melakukan kegiatan yang diadakan oleh masing masing Gereja.
Pada umumnya Paskah pasti selalu identik dengan Telur, yang dinamakan Telur Paskah. Mengapa? Telur Paskah adalah Simbol kehidupan baru dan kebangkitan. Dalam tradisi Kristen, telur melambangkan kebangkitan Yesus dari kubur. Di beberapa negara, tradisi menghias telur Paskah dilakukan dengan berbagai warna cerah dan pola yang indah ada juga kebiasaan mengadakan permainan berburu telur Paskah yang disukai anak-anak.
Biasanya setelah ibadah di Gereja, para jemaat pergi ke pantai untuk lebih memeriahkan nya dan mengadakan lomba-lomba kecil untuk anak-anak Seperti menghias telur, atau menyembunyikan telur di suatu tempat lalu dicari anak-anak. Lalu setelah itu bisa mengonsumsi nya. Cara ini tidak selalu sama dilakukan, namun pasti selalu ada telur di setiap perayaan Paskah.