Satu Tahun Berlalu, Hutang Dinas Pendidikan Provinsi Tembus RP 3 Miliyar, Sempat Tercium APH, Kini Kasus Itu Tenggelam.

Bagikan

 

Caption: Hotel Terrace, Jl. Batu Kaldera 1, Semabung Lama, Kec. Bukitintan, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (foto/jobber).

 

Editor: Aditya.

OKEYBOZ.COM, PANGKALPINANG, – Satu tahun berlalu, hutang kegiatan O2SN, FLS2N serta GSI Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung belum juga dibayar. Tak tanggung tanggung hutang Dinas Pendidikan provinsi itu mencapai 3M lebih.

Persoalan piutang dinas tersebut sempat tercium Aparat Penegak Hukum (APH) namun tah kenapa kini hilang ditelan bumi, banyak pihak menduga – duga. ” Ada apa kok masalah ini tidak diproses,” ujar sumber kepada tim jobber.

Karut marut pencairan keuangan pada Dinas Pendidikan provinsi pun tak kunjung usai, sejurus kemudian muncul isu maladministrasi saat ingin di cairkan.

Karena hutang kegiatan O2SN dan FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional) serta Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat SD/SMP tahun 2023 tersebut dianggap kegiatan SD dan SMP tidak ada cantolannya di Dinas Pendidikan Provinsi.

Bahkan kabarnya anggaran itu dimasukan dalam DPA bidang SMA yang nilainya cukup fantastis

Hutang Dinas Pendidikan Provinsi tersebut senilai 3 miliyar lebih seperti belanja 4 Hotel senilai 1,7 miliyar (Sun Hotel, Terrace, Manunggal Hotel, dan Grand Vella Hotel) sisanya, sound sistem, sewa tenda, belanja kaos, sepatu, dan lain – lain.

Hotel Terrace yang dihubungi Tim Jobber (Journalis Babel Bergerak) pada Selasa (7/8/2024) membenarkan hingga saat ini hutang kegiatan tersebut belum dilunasi.

” iya pak belum lunas, untuk sekarang masih proses pembayaran katanya, kalau untuk nilainya kita tidak boleh menyebutkan ini privasi. Tetapi untuk pembayarannya kita memang belum, sedang di proses,” kata Sili Ower Terace Hotel

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *